Teknik Berhitung Cepat Menggunakan Sempoa

Matematika merupakan salah satu mata pelajaran yang sulit bagi kebanyakan orang-orang. Sehingga banyak siswa yang kemudian mengikuti les matematika SMP untuk meningkatkan kemampuannya.

Matematika sangat berkaitan erat dengan menghitung. Hampir seluruh penyelesaian masalah matematika pasti menggunakan cara berhitung. Sehingga memiliki kemampuan cepat berhitung akan menjadi sebuah keuntungan.

 Salah satu metode berhitung cepat dapat dilakukan dengan menggunakan sempoa. Metode sempoa mungkin salah satu cara berhitung tradisional yang sudah ada sejak lama, namun masih efektif digunakan.

Apa Itu Sempoa?

Sempoa adalah alat yang berisi manik-manik dan biasanya terbuat dari kayu. Alat ini dapat digunakan untuk menghitung perkalian, pembagian, penjumlahan, dan pengurangan.

Manfaat dengan mahir menggunakan sempoa adalah bisa melakukan perhitungan aritmatikan dengan cepat dan akurat. Selain itu, dapat juga dengan membayangkan sempoa dalam pikiran.

Hal ini tentu akan sangat berguna ketika mengerjakan soal matematika. Tapi untuk dapat menguasi sempoa, ada beberapa hal yang harus diperhatikan terlebih dahulu, yaitu:

  • Menguasai dasar Penggunaan Sempoa

Sebelum dapat menguasai sempoa secara keseluruhan, menguasai dasar penggunaannya terlebih dahulu merupakan hal yang penting. Karena tanpa dasar penggunaan sempoa, maka anak-anak tidak dapat menggunakannya dengan maksimal.

Teknik dasar yang harus dipahami adalah bagaimana menggunakan sempoa untuk penjumlahan, pengurangan, perkalian, dan pembagian. Lakukanlah operasi tersebut dengan menggunkan angka sederhana terlebih dahulu.

Karena tujuannya supaya anak dapat mengetahui terlebih dahulu bagaimana cara kerja alat sempoa. Serta untuk memahami fungsi bagian-bagian dalam sempoa. Misalnya, untuk memahami bahwa terdapat kolom satuan, puluhan, hingga jutaan.

program : kursus sempoa

  • Menguasai Teknik Penjumlahan dan Pengurangan

Setelah menguasai dasar penggunaannya, maka anak-anak diajarkan secara lebih dalam mengenai teknik penjumlahan dan pengurangan. Untuk awal anak-anak sebaiknya diajarkan operasi dengan bilangan sederhana terlebih dahulu.

Baru kemudian, ketika sudah menguasainya diajarkan penjumlahan yang lebih rumit, misalkan puluhan dengan puluhan dan seterusnya. Penjumlahanan dilakukan dari depan terlebih dahulu.

Jika nanti ada angka yang lebih dari sepulu, sisanya akan dijumlahkan ke depan. Teknik dasar ini juga berlaku untuk pengurangan.

  • Menguasai Teknik Perkalian dan Pembagian

Teknik perkalian dan pembagian berbeda dengan penjumlahan dan pengurangan. Teknik ini sedikit lebih rumit. Teknik ini nantinya dilakukan dengan membagi sempoa menjadi beberapa kolom.

Yaitu kolom tempat bilangan pertama, jeda untuk penanda operasi perkalian, bilangan kedua, jeda untuk penanda sama dengan, dan zona hasil. Untuk melakukan perkalian semuanya dimulai dari kiri kolom.

Kemudian mengkalikan angka pertama dari bilangan pertama dengan angka pertama dari bilangan kedua, untuk tahap pertama, lakukanlah hal yang sama untuk angkat kedua, untuk tahap kedua.

Setelah itu, perkalian tahap pertama diletakan pada kolom pertama, kedua dan seterusnya dan tahap kedua diletakkan pada kolom kedua. ketiga dan seterusnya. Kemudian pada kolom kedua dan ketiga, bilangan akan bertemu.

Kedua bilangan tersebut dijumlahkan untuk mendapat hasil perkalian yang sempurna.

  • Menguasai Teknik Sempoa tanpa Alat

Setelah menguasai semua operasi penjumlahan, pengurangan, perkalian, dan pembagian, maka anak-anak akan diajarkan untuk berhitung tanpa menggunkan sempoa. Hal pertama yang harus dibayangkan adalah membayangkan sempoa tersebut ada ditangannya.

Pada awalnya mungkin akan sulit dilakukan, namun seiring dengan berjalannya waktu anak-anak menjadi menguasai teknik ini. Dengan menguasai teknik ini, maka perhitungan dapat dilakukan dengan cepat, dan sangat berguna ketika sedang menyelesaikan soal matematika.

Itulah beberapa hal yang dapat diterapkan ketika akan menguasai sempoa. Selain mengikuti les matematika SMP, belajar sempoa juga akan sangat berguna untuk meningkatkan kemampuan matematika anak.